Penting sekali untuk mengetahui ciri-ciri gula darah tinggi. Apalagi gula darah ini sangat membahayakan tubuh jika tidak segera ditangani dengan cepat dan tepat.
Gula darah merupakan glukosa (gula) yang mengalir di dalam darah manusia. Di dalam dunia medis gula darah disebut juga Blood Glucose. Gula darah dalam tubuh bisa saja menurun dan bisa saja meningkat tergantung dari jumlah kalori yang dikonsumsi.
Apabila konsumsi kalori terlalu berlebihan, maka gula darah akan naik. Apabila diteruskan terus menerus dapat menyebabkan resistensi insulin pada pankreas sehingga menyebabkan penyakit diabetes.
Penyakit ini akan terjadi apabila gula darah dalam tubuh melebihi ambang batas normal gula darah (lebih dari 110 mg/dl). Lantas apa saja ciri-ciri gula darah tinggi dan apa saja bahayanya bagi kesehatan? Untuk selengkapnya, perhatikan ulasan berikut ini:
Ciri-ciri Gula Darah Tinggi
Pada pembahasan sebelumnya kita sudah mengetahui cara mencegah diabetes sejak dini. Namun tidak ada salahnya jika kita juga mengetahui informasi ciri-ciri pada saat gula darah tinggi yang bisa mengakibatkan penyakit diabetes.
Ketika gula dalam darah meningkat, maka tubuh akan menimbulkan reaksi. Berikut ciri-ciri yang perlu Anda ketahui ketika gula dalam tubuh tinggi.
1.Tubuh merasa lemas dan lelah
Mudah merasa lelah dan lemas merupakan ciri awal gula darah tinggi. Kondisi ini juga terjadi pada orang yang tidak mengalami diabetes setelah mengkonsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat. Namun, pada penderita diabetes, kelelahan dan rasa lemas terjadi secara terus menerus sehingga mengganggu aktivitas harian.
2. Frekuensi buang air kecil meningkat
Ciri kedua gula darah tinggi, dapat ditandai dengan bertambahnya frekuensi buang air kecil. Ketika glukosa dalam darah terlalu berlebihan, secara otomatis organ ginjal akan mengeluarkan kelebihan glukosa tersebut. Frekuensi tersebut akan berlanjut pada malam hari, sehingga penderita diabetes sering terbangun untuk buang air kecil.
3. Sering merasa lapar dan haus
Dampak dari meningkatnya frekuensi buang air kecil pada penderita diabetes, menyebabkan rasa mudah lapar dan sering haus. Hal tersebut terjadi karena tubuh mengalami dehidrasi, akibat pembuangan kadar glukosa yang berlebih.
4. Sering kesemutan pada bagian tangan dan kaki
Ciri gula darah tinggi selanjutnya, akan menyebabkan kesemutan pada bagian tangan dan kaki secara konsisten. Hal tersebut terjadi akibat neuropati diabetik (kondisi rusaknya saraf akibat peningkatan glukosa).
5. Mudah terkena infeksi dan apabila terkena infeksi lukanya susah sembuh
Ciri selanjutnya, seseorang yang mengalami gula darah tinggi rentan terhadap penyebaran virus. Akibatnya penderita gula darah tinggi mudah mengalami infeksi. Luka yang disebabkan infeksi tersebut sulit untuk sembuh. Kondisi ini terjadi akibat rusaknya jaringan di sekitar pembuluh darah.
Baca Juga : 8 Olahraga yang Tepat Untuk Penderita Diabetes
Waspadai Bahaya Gula Darah Tinggi pada Penderita Diabetes
Apabila ciri-ciri tersebut tidak segera ditangani dengan baik, maka dapat memperparah kondisi diabetes itu sendiri. Akibatnya akan menimbulkan komplikasi penyakit lain yang membahayakan kesehatan. Berikut bahaya yang ditimbulkan.
1. Kadar gula dalam darah tidak stabil
Jika penderita diabetes tidak dapat menurunkan gula darah menjadi normal maka akan menyebabkan terjadi hipoglikemia dan hiperglikemia. Hipoglikemia merupakan kondisi penurunan glukosa dalam darah hingga di bawah 60 mg/dL. Kondisi sangat berbahaya bagi penderita diabetes karena dapat menyebabkan koma.
Untuk mengatasi kondisi tersebut biasanya penderita diabetes tipe 1 menyuntikkan insulin sebelum mengonsumsi makanan. Sedangkan hiperglikemia merupakan kondisi meningkatnya kadar glukosa dalam darah di atas 110 mg/dL Bahkan kadar glukosa dalam darah bisa meningkat hingga 500 mg/dL. Kondisi ini dapat memicu komplikasi penyakit lainnya bahkan bisa mengancam nyawa.
2. Kerontokan rambut
Diabetes juga dapat menimbulkan masalah pada rambut, akibatnya rambut mudah rontok. Kerontokan rambut tersebut terjadi karena folikel rambut tidak dapat menerima asupan nutrisi dari aliran darah. Kekurangan nutrisi pada folikel rambut menghambat pertumbuhan rambut.
3. Menimbulkan masalah pada gigi dan mulut
Kadar glukosa darah yang tinggi memicu peningkatan glukosa air liur, akibatnya memicu infeksi pada gigi dan mulut. Infeksi tersebut dapat memicu bau mulut, ginggivitis (radang gusi), periodontitis (penyakit gusi), kelembapan mulut menurun, hingga infeksi jamur mulut (candidiasis).
4. Neuropati diabetik
Neuropati diabetik merupakan kondisi rusaknya saraf akibat diabetes. Kondisi ini dapat menimbulkan sensasi kesemutan, terbakarm baal pada jari kaki dan tangan, serta menyebabkan kebas (mati rasa).
5. Menimbulkan kerusakan pada sistem penglihatan
Diabetes dapat menyebabkan penglihatan mata menjadi kabur, bahkan dapat menyebabkan kondisi yang lebih serius seperti katarak, glaukoma, retinopati diabetik, hingga edema makula diabetik.
6. Menyebabkan penyakit kardiovaskuler
Diabetes juga dapat menyebabkan seseorang terkena penyakit kardiovaskulers seperti ateroskeloris (penyempitan pembuluh darah), yang dapat memicu serangan stroke dan jantung.
7. Nefropati diabetik
Nefropati diabetik merupakan kondisi rusaknya sel-sel dan pembuluh darah pada ginjal.
8. Ketoasidosis diabetik
Bahaya selanjutnya adalah ketoasidosis diabetik. Kondisi dapat menyebabkan penurunan fungsi kesadaran hingga menyebabkan koma.
Baca Juga : 9 Pantangan Makanan Untuk Penderita Diabetes, Yuk Kenali!
Tak Usah Khawatir, Ini Pengganti Gula yang Aman Untuk Diabetes
Untuk menghindari bahaya komplikasi diabetes seperti di atas, sangat dianjurkan untuk membatasi gula atau kalori yang masuk dalam tubuh. Jika gula dibatasi, berarti penderita diabetes kehilangan harapan untuk merasakan rasa manis gula?
Anda tidak perlu risau dan khawatir, karena Thermolyte Sweetener hadir sebagai solusi permasalahan tersebut. Untuk selengkapnya, yuk ketahui lebih jauh mengenai Thermolyte Sweetener.
Apa itu Thermolyte Sweetener?
Thermolyte Sweetener merupakan pemanis pengganti gula yang 100% aman di konsumsi oleh penderita diabetes. 100% dijamin tidak mempengaruhi kadar glukosa dalam darah. Selain itu rasanya dijamin 100% lebih manis dari gula. Mengapa bisa begitu? Temukan alasan selanjutnya di bawah ini.
Mengapa Thermolyte Sweetener Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes?
Karena Thermolyte Sweetener memiliki kandungan pemanis buatan terbaik, seperti sorbitol, sukralosa, dan maltodextrin. Sorbitol mampu memberikan sensasi dingin di mulut, rasanya manisnya begitu halus, serta tidak merusak gigi.
Sedangkan sukralosa memberikan rasa yang begitu manis, bahkan manisnya melebihi gula. Adapun maltodextrin rasanya tidak terlalu manis, tetapi akan meningkatkan rasa apabila dicampurkan dengan minuman bernutrisi, atau jus buah.
Mengingat banyaknya manfaat yang diberikan dari ketiga kandungan tersebut. Membuat Thermolyte Sweetener layak dijadikan pemanis pengganti gula alami dan terbaik untuk diabetes.
Manfaat dari Rutin Mengkonsumsi Thermolyte Sweetener
Thermolyte Sweetener akan memberikan banyak manfaat, pertama Anda bisa merasakan manisnya gula seperti halnya Anda tidak sedang mengalami diabetes. Manisnya rasa yang Anda dapatkan tersebut tidak menyebabkan kenaikan kadar glukosa dalam darah.
Akibatnya fungsi pankreas Anda semakin lama semakin membaik dan mencegah berbagai komplikasi yang ditimbulkan. Hal ini akan menurunkan tingkat kecemasan Anda terhadap bahaya diabetes, dan hidup Anda akan terasa lebih manis semanis gula.
Bagaimana Cara Mengkonsumsi Thermolyte Sweetener yang Tepat?
Anda bisa mencampurkan 1 sachet Thermolyte Sweetener ke dalam 250ml air panas atau dingin ketika Anda hendak membuat minuman seperti kopi, teh, jus, dan minuman lainnya.
Sedangkan untuk pembuatan kue dan makanan, Anda bisa menyesuaikan takaran sesuai rasa yang Anda inginkan. Pastikan pemakaian pemanis ini tidak terlalu berlebihan, karena pemanis buatan ini memiliki rasa manis layaknya 15 gram gula untuk setiap sachet Thermolyte Sweetener.
Demikian ulasan mengenai ciri-ciri gula darah tinggi yang wajib diketahui. Jangan tunggu ciri-ciri tersebut mengintai Anda. Yuk, segera beralih ke gaya hidup lebih sehat, ganti gula Anda sekarang juga dengan Thermolyte Sweetener sebagai pengganti gula alami dan rasakan manisnya hidup semanis gula.